Tantangan dan strategi peningkatan kualitas pengelolaan anggaran di Parepare merupakan topik yang sangat penting untuk dibahas. Dalam mengelola anggaran, banyak sekali tantangan yang dihadapi oleh pemerintah daerah, termasuk di Kota Parepare. Oleh karena itu, diperlukan strategi yang tepat untuk meningkatkan kualitas pengelolaan anggaran tersebut.
Salah satu tantangan utama dalam pengelolaan anggaran di Parepare adalah adanya keterbatasan sumber daya. Hal ini diungkapkan oleh Bupati Parepare, Akhmad Syam, yang menyatakan bahwa “keterbatasan sumber daya merupakan hambatan utama dalam pengelolaan anggaran di daerah kami.” Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan strategi yang efektif dan inovatif.
Salah satu strategi yang dapat diterapkan adalah dengan melakukan optimalisasi penggunaan anggaran. Hal ini diungkapkan oleh pakar ekonomi, Prof. Dr. Hadi Sutrisno, yang menyatakan bahwa “optimalisasi penggunaan anggaran merupakan kunci utama dalam peningkatan kualitas pengelolaan anggaran di daerah.” Dengan melakukan optimalisasi penggunaan anggaran, akan memungkinkan pemerintah daerah untuk lebih efisien dalam mengalokasikan dana yang tersedia.
Selain itu, transparansi dan akuntabilitas juga merupakan hal yang sangat penting dalam pengelolaan anggaran. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Parepare, Andi Arfan, yang menyatakan bahwa “transparansi dan akuntabilitas merupakan landasan utama dalam pengelolaan anggaran yang baik.” Dengan menerapkan transparansi dan akuntabilitas, akan memungkinkan masyarakat untuk memantau penggunaan anggaran secara lebih baik.
Dalam menghadapi tantangan dan strategi peningkatan kualitas pengelolaan anggaran di Parepare, kolaborasi antara pemerintah daerah, akademisi, dan masyarakat sangat diperlukan. Dengan bekerja sama, diharapkan dapat menciptakan pengelolaan anggaran yang lebih baik dan berkualitas di Parepare.